Jumat, 29 Juli 2011

Potensi bendungan sungai paku

Kampar Pemasok Ikan Terbesar


RiauPos.com-Pengembangan budidaya ikan keramba di Kabupaten Kampar terus diperluas ke berbagai kecamatan yang memiliki potensi untuk perikanan darat.

Hal ini dilakukan menyusul keberhasilan usaha ikan keramba apung di Desa Sungai Paku Kamparkiri, yang panen perdananya juga dihadiri Bupati Kampar Drs H Burhanuddin MM beberapa waktu lalu.

‘’Proyeksi produksi budidaya perikanan air tawar Provinsi Riau pada 2014 sebesar 512.725 ton per tahun, dari target tersebut kabupaten Kampar memberikan kontribusi sebesar 306.931 ton per tahun. Ini berarti 60 persen produksi perikanan budidaya air tawar Provinsi Riau dihasilkan dari Kabupaten Kampar. Dengan potensi Sumber Daya Alam yang ada di Kabupaten Kampar yakni bendungan Kotopanjang seluas 12.000 hektare, Sungai Kampar 400 Km, bendungan Sungai Paku seluas 15.000 hektare dan sungai-sungai kecil lainnya yang apabila pemanfaatannya dapat kita maksimalkan, maka pemerintah daerah optimis dapat memenuhi target yang ditetapkan,’’ ucap Burhanuddin.

Dikatakan, untuk saat ini produksi ikan di Kabupaten Kampar sebesar 63 ton per hari dan tentu saja hal ini masih perlu ditingkatkan untuk masa mendatang. Sementara itu, Ketua Kelompk Tani Alam Bendungan sekaligus ketua panitia pelaksana panen raya ikan keramba apung Sadarlis dalam laporannya menyampaikan, luas bendungan Sungai Paku ini adalah 15.000 hektare tapi pemanfaatannya masih sangat sedikit.

Apabila pemanfaatan bendungan ini dapat kita maksimalkan maka untuk satu hektare terdiri dari 200 keramba apung yang menghasilkan dua ton ikan untuk satu keramba.
Sementara itu, Ketua KTPAB Desa Sungai Paku, Asmar Mz SPdI mengatakan, pihaknya dari awal merasa kesulitan dalam hal pemasaran. ''Kalau panen bisa berton-ton. Kalau disalurkan ke rumah makan saja mungkin cuma sekitar seratus kilogram. Lantas sisanya mau dikemanakan,'' sebut Asmar.

Namun, sejak tahun 2011 pihaknya sudah mulai mudah untuk memasarkannya. Karena, daerah di luar Kabupaten Kampar sudah banyak yang order atau membutuhkan. Seperti, Rohul, Siak, Dumai bahkan Palembang di Provinsi Sumsel.

Usai meninjau budidaya ikan baung, Wakil Bupati beserta rombongan meninjau SDN 022 Desa Sungai Paku yang kondisinya memprihatinkan. Untuk itu, Teguh mengharapkan kepada pihak sekolah agar mengajukan permohonan bantuan kepada Pemkab Kampar.
Kasihan……kasihan….kasihan…….